Minyak meluncur lebih dari 3% saat kasus virus meningkat

Forex

Dolar pada hari Selasa turun dari level tertinggi dua bulan minggu lalu, karena investor memanfaatkan keuntungan baru-baru ini dalam greenback dan dengan hati-hati melihat ke depan untuk debat pertama antara Presiden AS Donald Trump dan penantang Demokrat Joe Biden. Mata uang AS jatuh ke posisi terendah satu minggu terhadap euro dan franc Swiss, dan turun terhadap mata uang komoditas seperti dolar Australia dan Selandia Baru serta krona Norwegia.

Greenback juga menambah kerugian, karena investor merasa sedikit lebih percaya diri untuk keluar dari mata uang safe-haven setelah data menunjukkan kepercayaan konsumen AS rebound lebih dari yang diharapkan pada bulan September, karena pandangan rumah tangga tentang pasar tenaga kerja membaik.

Gold

Emas naik ke level tertinggi dalam sepekan pada hari Selasa karena dolar melemah dan harapan naik untuk stimulus fiskal tambahan untuk ekonomi Amerika, menjelang debat presiden AS yang pertama.

Pada saat ini, Menteri Keuangan AS Steve Mnuchin dan Ketua DPR Nancy Pelosi “perlahan-lahan menyetujui rencana stimulus kedua jelas merupakan lingkungan yang mendukung. Mnuchin dan Pelosi dijadwalkan untuk berbicara pada hari Selasa tentang undang-undang bantuan virus corona, kata penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow. Ini terjadi setelah Pelosi pada hari Senin mengatakan anggota parlemen Demokrat mengumumkan RUU bantuan virus corona senilai $ 2,2 triliun.

Crude-oil

Harga minyak pada hari Selasa turun lebih dari 3%, meskipun meninggalkan dari level terendah hari itu, di tengah kekhawatiran tentang prospek permintaan bahan bakar karena Eropa dan Amerika Serikat bergulat dengan lonjakan infeksi virus korona baru.

Pasar energi juga menunggu pembaruan mingguan pada stok minyak mentah AS dari American Petroleum Institute (API) pada hari Selasa dan Administrasi Informasi Energi (EIA) pada hari Rabu. Analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan persediaan minyak mentah AS meningkat 1,6 juta barel pekan lalu. Pada hari kedua terakhir menjelang bulan depan, kontrak berjangka Brent untuk pengiriman November turun $ 1,60, atau 3,8% menjadi $ 40,83 per barel, sedangkan kontrak Brent yang lebih aktif untuk Desember turun 3,6% menjadi $ 41,33. Minyak mentah West Texas Intermediate turun $ 1,31, atau 3,2%, menjadi $ 39,29 per barel.

Index

Saham berjangka AS diperdagangkan datar pada Selasa malam setelah rilis data pengobatan virus korona dari Regeneron Pharmaceuticals, sementara pedagang menunggu debat presiden pertama. Dow Jones Industrial Average berjangka naik hanya 13 poin, atau 0,1%. S&P 500 dan Nasdaq 100 futures juga naik tipis.

Setelah bel penutupan, Regeneron mengatakan obat REGN-COV2-nya mengurangi tingkat virus dan memperbaiki gejala pada pasien virus korona yang tidak dirawat di rumah sakit. “Manfaat pengobatan terbesar adalah pada pasien yang belum meningkatkan tanggapan kekebalan efektif mereka sendiri, menunjukkan bahwa REGN-COV2 dapat memberikan pengganti terapeutik untuk tanggapan kekebalan yang terjadi secara alami,” kata Kepala Ilmu Pengetahuan Regeneron George D. Yancopoulos dalam sebuah pernyataan. Pengumuman Regeneron datang setelah kekhawatiran atas kebangkitan virus mengurangi sentimen pasar pada hari Selasa, yang menyebabkan rata-rata utama menghentikan kenaikan beruntun tiga hari. Dow merosot lebih dari 100 poin, atau 0,5%. S&P 500 juga ditutup 0,5% lebih rendah dan Nasdaq Composite turun 0,3%.